Rangkaianorientasi berisi intro atau pengenalan tokoh yang diangkat. Pengenalan cukup ditulis secara umumnya saja. Misalnya fokus membahas latar belakang keluarga tokoh, nama tokoh, riwayat pendidikan dan tempat tinggal. Perjalanan Karier. Teks biografi juga dapat dibuat atas dasar perjalanan karier si tokoh. Misalnya Si tokoh menceritakan
Isibiografi menjadikan biografi dibedakan dua jenis, yaitu biografi yang menitikberatkan pada perjalanan hidup tokoh dan biografi yang mengisahkan perjalanan karir tokoh. Kedua biografi ini sama-sama memotivasi pembaca. Namun, dalam biografi perjalanan hidup mengisahkan kelahiran, semasa hidup, hingga kematian tokoh.
Biografiperjalanan hidup ini berisi teks yang menjelaskan tentang kehidupan tokoh yang diambil bagian berkesan dan menariknya saja. Sedangkan biografi perjalanan karir adalah teks yang menjelaskan tahapan awal dari merintis sesuatu sampai kesuksesan tokoh. Berdasarkan Masalah; Sebagai contoh adalah teks Biografi Politik yakni berisi tentang
Biografiperjalanan karir Adalah sebuah biografi yang menceritakan perjalanan karir seorang tokoh mulai awal hingga mencapai kesuksesan. 3. Ciri Teks Biografi Teks biografi hendaknya berisi cerita yang sebenar-benarnya atau fakta yang terjadi pada tokoh yang diceritakan dalam sebuah narasi. Selain itu, teks biografi juga hendaknya memuat
Ketigakarya tersebut di antaranya buku utama yang berisi perjalanan karier Waldjinah sejak masih kecil hingga sekarang. Tak hanya karier, dalam tulisan revisi ini penulis menonjolkan human interest seorang maestro keroncong seperti kisah cintanya, cerita menghadapi penggemar yang berlebihan, dan kisah menggelikan saat ia harus menahan buang
Biografiyang berisi perjalanan karier seorang tokoh dari awal hingga mencapai kesuksesanadalah biografi ., oleh Pelajaran Sekolah kalau kita melihat pertanyaan ini sering tidak menemukan jawaban dan cara penyelesaianya. kita sudah mencarinya kesana sini diinternet.
. Reorientasi – Jika orientasi merupakan struktur teks wajib ada pada teks narasi, karena sebagai pembuka cerita. Nah, sekarang kita akan bahas reorientasi nih Teman Grameds. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, reorientasi adalah peninjauan kembali wawasan untuk menentukan sikap dan sebagainya. Pada dasarnya, reorientasi merupakan pandangan penulis terhadap tokoh yang ditulisnya. Tahukah kamu, bahwa reorientasi merupakan salah satu bagian yang membentuk struktur teks biografi dan teks sejarah? Kedua teks tersebut, bahkan memiliki struktur yang sama. Hanya saja, penggunaanya yang disesuaikan dengan kaidah kebahasaan dan gaya tulis kita atau penulis masing-masing. Lalu, apa saja strukturnya? Bagaimana contoh dan penulisannya? Yuk, kita bahas satu-satu reorientasi pada teks biografi dan teks sejarah di artikel ini. Reorientasi pada Teks BiografiPengertian Teks BiografiJenis-Jenis Biografi1. Biografi Berdasarkan Sang Penulis2. Biografi Berdasarkan Isinya3. Biografi Berdasarkan Topik yang Dibahas4. Biografi Berdasarkan PenerbitCiri-ciri Teks BiografiStruktur Teks Biografi1. Tahap Orientasi2. Runtutan Peristiwa3. Tahap ReorientasiContoh Teks Reorientasi pada Teks BiografiKaidah Kebahasaan Teks BiografiReorientasi pada Teks SejarahPengertian Teks SejarahCiri-Ciri Teks SejarahStruktur Teks Sejarah1. Orientasi2. Urutan Peristiwa3. ReorientasiContoh Teks Reorientasi pada Teks SejarahKaidah Kebahasaan Teks SejarahKesimpulanBuku Terkait BudayaMateri Terkait Budaya Pengertian Teks Biografi Teks biografi adalah teks yang isinya membahas kisah atau cerita suatu tokoh dalam mengarungi kehidupannya. Biasanya mulai dari kondisi sosial budaya tokoh, masalah yang dihadapinya, hingga kesuksesan dan keberhasilan yang dicapai. Tujuan penulisan teks biografi tokoh tersebut supaya dapat menjadi suri tauladan bagi banyak orang. Namun, jangan terkecoh dengan autobiografi ya. Biografi dan autobiografi merupakan dua jenis teks yang berbeda. Autobiografi adalah riwayat hidup seseorang yang ditulis sendiri oleh orang tersebut. Makanya, sudah jelas kalau biografi dan autobiografi itu dua jenis teks yang berbeda. Perbedaan tersebut bisa terlihat dari penulisnya, apakah ia menulis riwayat hidupnya sendiri atau menulis kisah tentang orang lain. Jenis-Jenis Biografi Sumber Pixabay Terdapat empat jenis teks biografi, berikut penjelasannya. 1. Biografi Berdasarkan Sang Penulis Telah kita bahas sebelumnya, bahwa untuk menentukan sebuah teks biografi, salah satunya bisa kita lihat dari sisi penulisnya. Nah, biografi jenis ini terbagi menjadi dua, yaitu autobiografi dan biografi itu sendiri. 2. Biografi Berdasarkan Isinya Tak hanya penulisnya saja yang perlu kita bedakan. Bagian isi biografi pun terbagi menjadi dua. Pertama, yaitu biografi yang berisi kisah perjalanan hidup seseorang secara lengkap atau singkat. Kedua, biografi mengenai perjalanan karir, yang isinya bercerita mulai dari awal perjalanan karir seseorang hingga mencapai kesuksesan. 3. Biografi Berdasarkan Topik yang Dibahas Nah, jenis biografi yang satu ini dapat membuat kita fokus dalam menulis maupun membaca sebuah teks biografi. Pasalnya, biografi dengan jenis ini dibuat berdasarkan topik khusus yang telah melekat pada sosok atau tokoh yang akan dibahas. Biografi berdasarkan topik pembahasannya dibagi menjadi tiga jenis. Pertama, ada biografi politik yang tentunya menceritakan kehidupan tokoh negara dari sudut pandang politik. Dalam menulis biografi ini, penulis perlu melakukan berbagai riset. Namun, biasanya biografi politik merupakan sarat kepentingan penulis atau merupakan permintaan tokoh politik itu sendiri yang minta riwayat hidupnya dituliskan ke dalam sebuah biografi. Selanjutnya, ada biografi jurnalistik. Penulis mendapatkan hasil wawancara dari tokoh dan rujukan lain untuk bahan pendukung cerita. Terakhir, ada biografi intelektual. Sama dengan biografi politik, karena bahannya memerlukan banyak riset. Akan tetapi, dalam penulisannya lebih dituangkan dengan gaya bahasa ilmiah. 4. Biografi Berdasarkan Penerbit Selain membedakan penulisnya. Biografi juga bisa kita bedakan dari penerbitannya. Jenis biografi berdasarkan penerbit, maksudnya adalah cara penerbitan bukunya. Pertama, ada buku biografi terbitan sendiri. Dengan kata lain, penerbitan biografi yang biayanya ditanggung sendiri oleh sang pembuat biografi tersebut. Lalu, ada buku biografi yang terbit dengan subsidi. Biografi yang pembuatannya dibiayai oleh sponsor, baik dari segi biaya penulisan, percetakan, dan biaya lainnya yang tidak tersebut. Ciri-ciri Teks Biografi Teks biografi harus berisi informasi tentang fakta-fakta dari pengalaman hidup sang tokoh. Gaya penulisannya berbentuk narasi yang bercerita. Teks biografi bersifat inspiratif, mengisahkan peristiwa penting yang pernah dialami tokoh dalam hidupnya, sehingga pembaca bisa mendapatkan inspirasi, motivasi, dan tentunya sosok teladan bagi kehidupannya. Memiliki struktur yang baku, yaitu orientasi, urutan peristiwa, dan reorientasi. Adanya kesan dan pesan dari tokoh atau seseorang yang dituliskan. Struktur Teks Biografi Setelah kita ketahui jenis-jenis teks biografi di atas. Kita juga perlu membahas tentang strukturnya, mengingat reorientasi adalah salah satu bagian dari struktur teks biografi. Kita pun harus memahami fungsi dari reorientasi itu sendiri di dalam teks biografi. Akan tetapi, selain reorientasi, di dalam struktur teks biografi ada juga orientasi dan urutan peristiwa yang menjelaskan masalah di dalamnya. Sementara reorientasi merupakan struktur yang sifatnya pilihan atau opsional, jadi tidak harus selalu ada di dalam sebuah teks biografi. Berikut struktur teks biografi. 1. Tahap Orientasi Orientasi menjadi tahap pengenalan tentang tokoh yang dibahas. Pengenalan tersebut bisa berupa gambaran awal tentang latar belakang tokoh yang kemudian menjadi jalan pembuka untuk pembaca dalam mengikuti perjalanan kehidupan sang tokoh. 2. Runtutan Peristiwa Pada bagian ini berisi mengenai sebuah peristiwa atau kejadian yang pernah dialami oleh sang tokoh. Didalamnya juga bisa berisi tentang masalah yang pernah dihadapi dalam mencapai sebuah tujuan hingga cita-cita dalam hidupnya. Pada bagian ini, biasanya penulis akan menjelaskan berbagai hal-hal menarik, mengesankan, mengagumkan, dan menyedihkan yang pernah dialami oleh tokoh, sehingga berbagai emosi pun bisa dirasakan saat membaca bagian ini. Hal itu dapat terjadi karena, rasa bahagia, sedih, hingga cemas yang ditampilkan mampu menginspirasi dan memotivasi pembaca. 3. Tahap Reorientasi Reorientasi adalah bagian penutup dalam teks biografi. Bagian reorientasi berisi mengenai pandangan penulis tentang tokoh yang dikisahkan sebagai bahan peninjauan ulang akan isi dari teks biografi tersebut. Reorientasi juga merupakan bagian yang memiliki sifat opsional. Maka dari itu, reorientasi boleh ada atau tidak ada. Sederhananya, reorientasi adalah sebuah struktur teks biografi yang mungkin tidak memiliki peran yang begitu penting. Namun, jika dihadirkan dalam sebuah teks biografi dapat menambah sudut pandang yang menarik untuk dibaca. Contoh Teks Reorientasi pada Teks Biografi Contoh 1 Judul Biografi Habibie Reorientasi Turun dari jabatan sebagai Presiden, Habibie kembali ke Jerman bersama keluarga. Pada tahun 2010, Ainun meninggal dunia karena kanker. Sebagai terapi atas kehilangan orang yang dicintai, Habibie membuat tulisan tentang kisah kasih dengan Ainun, yang kemudian dibukukan dengan judul “Ainun dan Habibie”. Buku ini telah difilmkan dengan judul yang sama. Contoh 2 Judul Biografi RA Kartini Reorientasi Atas semua jasa yang telah diberikan Raden Ajeng Kartini, terutama dibidang pendidikan untuk wanita. Beliau mendapatkan penghormatan dan penghargaan. Kartini ditetapkan sebagai seorang pahlawan nasional Indonesia secara resmi yang didasarkan. Sifat dan keyakinan beliau untuk terus mendapatkan pendidikan dan mencari ilmu setinggi langit patut ditiru. Kaidah Kebahasaan Teks Biografi Dalam menceritakan tokoh, penulis menggunakan kata ganti orang ketiga tunggal, yaitu beliau, dia, atau ia. Kata-kata ini bisa digunakan bergantian dengan penyebutan nama tokoh. Karena menjelaskan peristiwa atau perbuatan yang dilakukan tokoh, sehingga teks biografi menggunakan kata kerja tindakan untuk menjelaskan hal tersebut. Kata sifat pun banyak digunakan dalam mendeskripsikan tokoh dalam teks biografi. Kata kerja pasif juga kerap digunakan untuk menjelaskan peristiwa yang dialami tokoh. Kata hubung sebagai penghubung satu kata dengan kata yang lain. Kata hubung membuat sebuah kalimat menjadi efektif dan enak untuk dibaca. Contohnya, seperti maka dari itu, namun, walaupun seperti itu, tidak hanya itu. Rujukan kata yang menyatakan kepada kata lain yang telah dikatakan sebelumnya. Kata rujukan ini dibagi menjadi beberapa bagian, di antaranya Kata rujuk tempat. Contoh Di sini, di sana, di situ. Kata rujuk orang. Contoh Dia, ia, beliau, mereka, dan -nya. Kata rujuk benda atau persoalan. ontoh ini, tersebut, dan itu. Di dalam teks biografi, ada kata-kata yang memiliki fungsi untuk memperlihatkan kejadian, waktu, dan tempat yang telah atau sedang dialami oleh seorang tokoh. Reorientasi pada Teks Sejarah Pengertian Teks Sejarah Sumber Pixabay Teks sejarah adalah teks narasi bernilai sejarah yang menceritakan suatu kejadian dengan latar belakang fakta atau peristiwa yang telah terjadi di masa lalu. Berdasarkan jenisnya, teks cerita sejarah terbagi menjadi dua, yakni teks berupa fiksi dan non-fiksi. Pada teks sejarah fiksi, ceritanya disajikan sesuai pandangan sang penulis. Kehidupan tokoh ceritanya digambarkan secara mendalam, tapi kurang dalam pengembangan karakternya yang membuat tokoh-tokoh pada tulisannya tidak dapat sepenuhnya terungkap. Contoh teks sejarah fiksi adalah novel, cerpen, legenda, dan roman. Sementara itu, teks sejarah non-fiksi biasanya berisi tentang kisah nyata yang benar-benar terjadi. Diceritakan sesuai fakta dan data yang bisa dipertanggungjawabkan. Dalam teks ini, kehidupan para tokohnya digambarkan secara jelas dan lebih detail sesuai dengan fakta yang ada. Contoh teks sejarah non-fiksi, antara lain biografi, autobiografi, cerita perjalanan, dan catatan sejarah. Ciri-Ciri Teks Sejarah Judul dalam teks sejarah bersifat eksplisit. Orientasi dalam teks sejarah berisi pengantar, tujuan, dan pendahuluan. Komplikasi dalam teks sejarah bersifat gradual. Resolusi dalam teks sejarah berisi kesimpulan. Teks cerita sejarah tidak memiliki bagian koda. Struktur Teks Sejarah 1. Orientasi Penulis, biasanya baru mulai mengenalkan topik yang akan dibahas. Misalnya, penulis menceritakan asal usul uang, maka di bagian ini penulis akan menjelaskan mengenai apa itu uang’ terlebih dahulu. 2. Urutan Peristiwa Urutan peristiwa akan dijelaskan secara gradual. Apa itu gradual? Gradual atau secara berangsur-angsur, kronologis, sesuai dengan waktunya. Misalnya, saat menjelaskan asal usul uang, penulis menceritakannya berdasarkan waktu atau tahun uang mulai bermunculan. 3. Reorientasi ini berada di bagian akhir teks. Pada tahap ini, penulis akan meninjau kembali mengenai topik yang dibahas. Isinya dapat berupa kritik atau saran. Contoh Teks Reorientasi pada Teks Sejarah Contoh 1 Judul Indonesia Merdeka Reorientasi Mendengar teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia itu aku sangat terharu. Aku tidak menyangka di usiaku yang baru 14 tahun waktu itu, aku menyaksikan sebuah peristiwa besar dalam perjalanan Indonesia. Aku sangat bangga dapat menjadi bagian dari kemerdekaan bangsaku yang tercinta ini. Aku berharap semoga rakyat Indonesia bisa terus bersatu seperti saat masa-masa perjuangan Indonesia melawan penjajah. Semoga satu nusa, satu bangsa dan satu bahasa Indonesia akan terus bertahan selamanya. Setelah Proklamasi dibacakan itu, aku, ayah dan adikku pulang dengan rasa bahagia dan bangga karena Indonesia sudah merdeka. Judul Sejarah Danau Toba dan Pulau Samosir Contoh 2 Reorientasi Dari letusan yang terjadi, pulau Samosir yang dulunya berada di daratan yang sama dengan pulau Sumatra, menjadi berada di tengah danau. Dahulu kala, saat Pulau Samosir masih berada dalam satu daratan dengan Pulau Sumatera, pulau itu membentuk sebuah tanjung di Danau Toba. Demi bisa pindah ke sisi Danau Toba yang lainnya, warga harus mengayuh perahunya supaya tidak memutari Samosir. Kemudian pada era penjajahan Belanda, dibangunlah kanal sungai untuk mempertemukan kedua sisi Danau Toba ini. Sejak saat itulah, perahu bisa lewat dari satu sisi Danau Toba, ke sisi lainnya tanpa memutari Samosir. Tentunya masyarakat tidak perlu lagi mengayuh perahu dari masing-masing ujung pulau. Dengan kanal sungai itu, terputus lah sudah Samosir dengan daratan Sumatera dan bisa dikatakan telah resmi menjadi sebuah pulau. Area pemotongan Samosir itu kemudian disebut dengan Tano Ponggol. Pada awalnya, area Tono Ponggol memiliki sebuah jembatan kayu yang berdiri dalam waktu yang cukup lama, hingga pada tahun 1982, jembatan Tano Ponggol ini pun di beton. Berdasarkan pada buku-buku Budaya Batak, Tano Ponggol “dipotong” Belanda di karena kan ada dua alasan. Alasan pertama, yaitu bertujuan untuk memperlancar transportasi air dan kedua bertujuan untuk memecah belah Bangsa Batak dahulu secara psikologis. Kaidah Kebahasaan Teks Sejarah Menggunakan kata ganti orang ketiga. Penulis memposisikan dirinya berada di luar cerita dan mengisahkan orang lain di dalam cerita. Nah, kata ganti orang ketiga ini terbagi menjadi beberapa kata, yaitu Kata ganti orang pertama tunggal, misalnya aku, saya, daku, beta, sahaya, diriku, dll. Kata ganti orang pertama jamak, misalnya kita dan kami. Kata ganti orang kedua tunggal, misalnya kamu, engkau, Anda, dirimu, dikau, dll. Kata ganti orang kedua jamak, misalnya kalian. Kata ganti orang ketiga tunggal, misalnya dia, dirinya, beliau, ia, -nya. Kata ganti orang ketiga jamak, misalnya mereka. Selain itu, di dalam teks sejarah, kata ganti orang ketiga bisa juga berupa nama orang atau nama tokoh. Adanya keterangan waktu masa lampau yang merupakan penjelasan kapan peristiwa berlangsung, biasanya menunjukan masa lampau. Contohnya Pada zaman, pada waktu, pada tahun, dan lain-lainnya. Lalu, terdapat keterangan tempat yang menunjukkan dan menginformasikan lokasi peristiwa sejarah, biasanya ditandai dengan kata di, ke, dan dari. Konjungsi temporal yang menandai waktu. Berdasarkan letaknya dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu Intrakalimat, konjungsi yang berada di dalam satu kalimat. Contohnya setelah, lalu, kemudian, dll. Antarkalimat, konjungsi yang menghubungkan kalimat satu dengan lainnya. Contohnya selanjutnya, sebelumnya, dll. Konjungsi kausalitas yang menyatakan sebab akibat. Berdasarkan letaknya dapat dibagi menjadi dua, yaitu Intrakalimat, konjungsi yang menyatakan sebab akibat dalam satu kalimat. Contohnya karena, sebab, dll. Antarkalimat, konjungsi yang menyatakan sebab akibat dalam dua kalimat. Contohnya oleh sebab itu, oleh karena itu, dll. Menggunakan nomina. Kata yang mengacu pada suatu nama, seperti nama orang, hewan, benda, dan gagasan atau ide. Nomina terbagi menjadi tiga, yaitu Modifikatif unsur inti+pewatas Hari rabu, bulan januari, dll. Koordinatif semua inti Sandang pangan, hak kewajiban, tanah air, dll. Apositif keterangan Raja Majapahit, Raden Wijaya, Jokowi, dll. Terakhir, menggunakan kata verba atau kata kerja yang menunjukkan tindakan, biasanya ditandai oleh imbuhan me-, ber-, ter-, di-, me-kan, ber-kan, di-kan, dll. Contohnya melihat, melukis, diserahkan, dll. Kesimpulan Reorientasi adalah suatu struktur kalimat yang membentuk teks biografi dan teks sejarah yang meninjau kembali untuk menentukan opini dan sikap, ketika kita telah selesai membaca dan memahami isi dari teks yang disajikan. Reorientasi sendiri kehadirannya dalam struktur teks biografi dan teks sejarah bisa dibilang bersifat opsional, yaitu dapat dihadirkan maupun tidak, sehingga penting sekali rasanya untuk bisa memahami kegunaan dari reorientasi itu sendiri. Secara garis besar, reorientasi merupakan peninjauan ulang wawasan yang ditulis pada bagian akhir teks biografi dan teks sejarah yang mempunyai manfaat untuk menentukan sikap atau opini penulis atau pembaca mengenai tokoh yang ditulis dalam teks biografi atau teks sejarah. Gimana Teman Grameds? Sudah paham dengan apa itu reorientasi? Nah, sebagai latihan dalam menemukan struktur jenis-jenis teks. Kamu bisa baca beberapa buku biografi, sejarah, hingga buku sekolah tentang jenis-jenis teks yang ada di Gramedia. Tentunya bisa kamu dapatkan juga melalui Dapatkan informasi LebihDenganMembaca bersama Gramedia. Penulis Indah Utami Baca juga ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien
Anda karuan korespondensi membaca pustaka ataupun narasi tentang kisah nyawa seseorang, mulai sejak idola yang Anda kenal sampai khalayak luar. Jika Anda tertarik dengan suatu pencetus publik, tentu Anda akan mencari biografinya cak bagi mengenal sosoknya. Profil adalah sekumpulan narasi seorang tokoh yang dituliskan secara Beliau yang cak hendak memafhumi denotasi, jenis, struktur, manfaat serta paradigma dari profil, simak penjelasannya di bawah ini, ya! Denotasi Biografi Ciri-Ciri Biografi Struktur Pustaka Memoar Jenis-Spesies Biografi Arti yang Dapat Diambil bersumber Biografi Karakteristik Bahasa yang Biasa Digunakan dalam Biografi Contoh Teks Biografi Barang apa Itu Biografi? Pustaka biografi adalah pustaka yang berisi tentang narasi seseorang semasa hidupnya nan memiliki nilai dan contoh arwah bikin menginspirasi banyak orang. Teks biografi ditulis tentang kehidupan tokoh berangkat dari ki kesulitan kehidupan nan dihadapi sampai kemenangan-keberhasilan yang didapatkan. Kisah tersebut diambil dan dituliskan untuk menjadi inspirasi banyak orang. Latar birit kehidupan penggerak juga digambarkan secara detail bagi menjelaskan vitalitas nan dialami pentolan. Ciri-ciri Memoar Setelah Ia memahami pengertian memoar, kini Anda harus memahami ciri-ciri dari profil. Berikut ialah ciri-ciri berpunca biografi, antara lain Teks biografi harus bersendikan fakta dan pengalaman hidup dari sang tokoh. Referensi biografi memiliki gaya penulisan narasi. Wacana biografi menceritakan peristiwa-peristiwa utama yang dialami gembong selama hidupnya. Sehingga, pembaca bisa mendapatkan informasi, motivasi , dan inspirasi mulai sejak narasi yang ditulis. Jika Anda menemukan kisahan atau teks dengan ciri-ciri diatas, maka Anda sedang mengaji sebuah teks biografi. Struktur Teks Biografi Struktur teks biografi terdiri dari tiga bagian utama, di antaranya ialah sebagai berikut. Pembiasaan Putaran orientasi ialah awalan atau pengantar sebelum timbrung ke pembahasan yang makin detail. Orientasi pada wacana biografi berfungsi untuk memudahkan pembaca intern memahami proklamasi-informasi dasar mengenai cerita yang diceritakan. Sebelum menulis struktur habituasi, nan perlu dipersiapkan adalah pemberitahuan tentang nama tokoh, satah birit keluarga, tempat terlampau, alamat rumah setakat riwayat pendidikan . Orientasi harus dijelaskan secara rinci agar pembaca dapat memahami informasi lengkap mengenai tokoh. Peristiwa Signifikan dan Masalah Episode ini merupakan koneksi peristiwa penting pecah kejadian-kejadian terdahulu yang dialami tokoh dan keburukan-komplikasi yang dihadapi tokoh. Hal dan masalah tersebut disusun sedemikian rupa sesuai dengan cumbu hari. Peristiwa berarti dan penyakit ialah inti atau isi bermula wacana profil, karena pada episode ini pembaca dapat mengambil bibit dari dari kisah hidup tokoh. Reorientasi Struktur biografi yang bungsu adalah reorientasi. Struktur ini berilmu adapun kesimpulan puas sebuah cerita. Reorientasi n kepunyaan peran misal penutup sreg sebuah teks biografi dan bersifat opsional. Opsional nan dimaksud merupakan struktur reorientasi boleh ditulis boleh juga tidak, tersampir berasal kebutuhan sebuah biografi. Akan tetapi, babak ini dapat memudahkan pembaca dalam memahami hal nan diceritakan sehingga kian baik ditulis. Keberagaman-tipe Biografi Umumnya ada bilang jenis berpunca teks biografi, berikut adalah jenis-jenis berusul riwayat hidup. Berdasarkan Sisi Penulis Dari sisi penulis, terdapat dua jenis biografi yaitu Autobiografi Autobiografi merupakan satu narasi hidup ataupun memoar yang ditulis seorang makanya tokoh tersebut. Seluruh cerita ditulis dan diceritakan maka itu dedengkot itu seorang. Biografi Biografi adalah satu bentuk teks yang kebal akan halnya kisah atau kisahan suatu tokoh dalam menjalani kehidupannya. Seluruh peristiwa dan kejadian yang dialami tokoh ditulis oleh orang lain. Berdasarkan Isinya Berdasarkan isinya, biografi dibagi menjadi dua yakni Biografi Perjalanan Hidup Biografi perjalanan jiwa merupakan jenis biografi yang berilmu mengenai perjalanan spirit tokoh. Perjalanan hidup yang diambil hanyalah adegan peristiwa penting yang memiliki kesan dan pesan yang baik. Riwayat hidup Pertualangan Karier Biografi pertualangan karier ialah variasi riwayat hidup nan kebal adapun perjalanan tiang penghidupan seseorang dari awal setakat mendapatkan kemajuan tertentu. Baca Pun Ingin Sukses Berkarir? Simak 9 Panduan Perencanaan Karir! Berdasarkan Persoalan yang Dibahas Keberagaman biografi yang terakhir yakni beralaskan permasalahan yang dibahas. Suka-suka tiga biografi, yakni Profil Kebijakan Biografi ketatanegaraan yakni penulisan cerita vitalitas tokoh plong suatu negara yang dilihat bersumber sudut pandang politik. Biografi Intelektual Riwayat hidup jauhari merupakan penulisan cerita hidup tokoh yang dilihat berpunca satu tesmak pandang dan ditulis dengan tendensi bahasa ilmiah. Biografi Publisistik Profil jurnalistik adalah penulisan cerita tentang tokoh yang didapatkan dari hasil wawancara serentak dengan otak. Manfaat yang Bisa Diambil dari Biografi Manfaat yang dapat didapatkan ketika Beliau membaca suatu pustaka riwayat hidup merupakan bisa mengenal penggerak lebih dekat, belajar tentang keteladanan pengambil inisiatif, membangun sebuah motivasi hidup, memahami situasi yang dialami biang kerok, dan berusaha berpikir dalam-dalam secara analitis. Manfaat-faedah tersebut bisa diaplikasikan sreg roh sehari-waktu. Peristiwa yang dialami dan diceritakan n domestik referensi biografi akan membuat Engkau nanang kritis dan lebih ketat internal menjumut keputusan. Karakteristik Bahasa nan Lazim Digunakan dalam Biografi Selanjutnya Anda akan dijelaskan tentang karakteristik bahasa yang formal digunakan n domestik memoar, antara lain Eksploitasi pengenalan ganti maupun kata ganti, penggunaan kata ganti orang ketiga istimewa. Pendayagunaan kata kerja tindakan. Penggunaan kata adjektiva, kerjakan memaklumi resan-adat tokoh secara detail. Eksploitasi kata kerja pasif, buat menjelaskan peristiwa nan dialami induk bala. Pengusahaan konjungsi alias kata benda nan berkaitan dengan waktu. Penggunaan verba, cak bagi mengilustrasikan kondisi mental yang dialami sang gembong. Baca Juga Beberapa Kondisi Mental yang Sering Ditemui di Pegawai Sempurna Teks Biografi Supaya lebih memahami mengenai riwayat hidup, selanjutnya Kamu harus memaklumi sempurna memoar sebagai berikut. Biografi Chairil Anwar Chairil Anwar adalah penyair nan lahir di Medan, 26 Juli 1922. Ia merupakan putra mantan Bupati Indragiri Riau dan punya wasilah keluarga dengan Perdana Menteri mula-mula Indonesia, ialah Sutan Sjahrir. Chairil Anwar menghabiskan hari sekolahnya di Hollandsch-Inlandsche School HIS lalu MULO. Akan tetapi, ia tidak sampai lulus di MULO. Cak agar tidak memintasi pendidikannya, Chairil Anwar mahir berbahasa Inggris, Belanda, dan Jerman. Sumber Chairil Anwar menginjak naik daun sebagai kritikus sastra ketika tulisannya dimuat di majalah Nisan pada tahun 1942. Setelah itu, dia mulai menciptakan karya enggak yang lebih terkenal hingga saat ini, seperti “Aku” dan “Krawang Bekasi”. Sayangnya, popularitas itu tidak sempat dinikmati Chairil Anwar lebih lama. Ia berlalu sebelum genap berusia 27 tahun. Terdapat perbedaan alasan mengapa ia meninggal, cuma versi yang minimal populer adalah Chairil Anwar meninggal karena mengidap TBC. Biar sudah lalu lama berpulang, karya Chairil Anwar konstan dikenang dengan baik hingga kini. Karyanya menjadi hal terdahulu n domestik dunia sastra Indonesia. Justru tak sekadar di Indonesia, karya Chairil Anwar juga sudah diterjemahkan ke bahasa asing. Akibat sumbangsih Chairil Anwar dalam dunia sastra Indonesia, kamu diberi penghormatan Bhagasasi Award dari Badan Kekeluargaan Masyarakat Bekasi dan Bekasi Award. Selain itu, reca Chairil Anwar juga dibangun di Jakarta untuk menghargai karyanya. Itulah penjelasan tentang profil secara keseluruhan. Semoga bisa menambah wawasan dan informasi Engkau. Terima kasih telah mengaji!
– Halo sobat jenius, pernahkah kalian membaca biografi seseorang?. Tentunya sudah pernah kan, apalagi biografi tentang orang yang sangat kalian kagumi, pastinya kalian akan mencari tahu tentang orang tersebut, seperti nama lengkapnya, tanggal lahirnya, dan riwayat hidupnya. Namun tahukah kalian bagaimana penulisan dari sebuah biografi tersebut, apa saja struktur dan unsur yang harus dimiliki. Nah, penasarankan?, mari kita simak penjelasan berikut ini. Biografi Istilah biografi berasal dari bahasa Yunani, yaitu bios yang berarti hidup, dan graphien yang berarti tulis. Dengan demikian dapat dikatakan biografi merupakan tulisan tentang kehidupan seseorang. Secara sederhana biografi dapat dikatakan sebagai sebuah kisah tentang riwayat hidup seseorang. Menurut Kemendikbud 2014 biografi merupakan sebuah teks yang mengisahkan tokoh atau pelaku, peristiwa, dan masalah yang dihadapinya. Baca Juga Pengertian Kalimat Aktif dan Pasif, Ciri-Ciri, Jenis, Serta Contohnya Sedangkan menurut Toyidin 2013 biografi adalah riwayat hidup seseorang atau tokoh yang ditulis oleh orang lain. Biasanya pembaca yang membaca biografi orang lain ingin mengetahui ideologinya, kehidupannya, perjuangannya, dan hal lain mengenai orang tersebut. Biografi sendiri dapat berbentuk hanya beberapa baris kalimat saja, namun biografi tersebut dapat melebihi satu buku. Biografi yang singkat hanya menjelaskan tentang fakta-fakta dari kehidupan seseorang serta peran pentingnya. Sedangkan biografi yang panjang menjelaskan berbagai informasi yang bersifat penting namun diceritakan dengan lebih mendetail serta dituliskan dengan gaya cerita yang baik. Ciri-Ciri Biografi Berikut ini adalah ciri-ciri dari teks biografi, antara lain yaitu Teks biografi terdiri atas beberapa struktur, yaitu orientasi, peristiwa/masalah, dan reorientasi. Memuat informasi berdasarkan fakta faktual dalam bentuk narasi. Faktanya berdasarkan pengalaman hidup seseorang yang patut diteladani. Ada 4 hal yang dapat memudahkan kita untuk memahami teks biografi, yaitu Judul biografi. Hal menarik dan mengesankan yang ditampilkan dalam kehidupan tokoh. Hal mengagumkan dan mengaharukan yang muncul dalam kehidupan tokoh. Hal yang dapat dicontoh dari kehidupan tokoh. Struktur Teks Biografi Seperti halnya teks yang lain, tentunya teks biografi memiliki strukturnya sendiri, berikut ini struktur teks biografi Orientasi, yaitu bagian yang menjelaskan tentang pengenalan tokoh, yang berisi gambaran awal tentang tokoh yang diceritakan dalam biografi tersebut. Peristiwa dan Masalah, yaitu bagian yang berisi tentang sebuah peristiwa atau kejadian yang pernah terjadi atau dialami oleh seseorang. Bagian peristiwa dan masalah juga memuat tentang masalah yang pernah dihadapinya dalam mencapai tujuan serta cita-citanya. Berbagai hal yang menarik, mengagumkan, mengesankan, dan mengharukan yang pernah dialami tokoh juga diuraikan dalam bagian ini. Reorientasi, yaitu bagian penutup yang berisi tentang pandangan penulis terhadap tokoh yang diceritakan tersebut. Reorientasi bersifat opsional, yang artinya bagian ini boleh ada atau tidak. Unsur Kebahasaan Teks Biografi Menurut Kemendikbud tahun 2014 di dalam teks biografi terdapat unsur kebahasaan atau ciri bahasa, seperti halnya jenis teks yang lain. Unsur kebahasaan yang terkandung dalam teks biografi adalah kata hubung, kata rujukan, kata kerja, dan kata yang menyatakan urutan waktu berikut ini unsur-unsur kebahasaan yang terkandung dalam teks biografi. 1. Kata Hubung Kata hubung atau kata sambung merupakan kata yang berfungsi sebagai penghubung anatara satu kata dan kata lain dalam satu kalimat. Selain itu, kata hubung juga berfungsi untuk menghubungkan satu kalimat dengan kalimat yang lain. Kata hubung disebut konjungsi intrakalimat apabila kata hubung tersebut berfungsi sebagai penghubung kata dalam satu kalimat, seperti dan, tetapi, lalu, kemudian. Kata hubung disebut konjungsi antarkalimat, apabila kata hubung tersebut berfungsi menghubungkan kalimat yang satu dengan kalimat yang lain, misalnya akan tetapi, meskipun demikian, oleh karena itu. Apabila dilihat berdasarkan perilakunya di dalam kalimat, kata hubung intrakalimat yang menjadi ciri teks biografi dapat dikelompokkan menjadi kata hubung koordinatif, kata hubung korelatif, dan kata hubung subordinatif. Kata hubung koordinatif, yaitu kata hubung yang digunakan untuk menghubungkan dua unsur atau lebih yang sama pentingnya, misalnya dan, serta, tetapi. Kata hubung korelatif, yaitu kata hubung yang digunakan untuk menghubungkan dua kata atau frasa yang memiliki kedudukan yang sama, biasanya dipisahkan oleh salah satu kata atau frasa, contohnya sedemikian rupa sehingga, bukannya…, melainkan Kata hubung subordinatif, yaitu kata hubung yang digunakan untuk menghubungkan dua kata atau frasa yang yang memiliki kedudukan yang tidak sama, contohnya agar, biar, supaya. 2. Kata Rujukan Kata rujukan merupakan sebuah kata yang merujuk pada kata lain yang telah diungkapkan sebelumnya. Kata rujukan dapat dibedakan menjadi beberapa, seperti berikut ini. Kata rujukan benda, yaitu ini, itu, tersebut. Kata rujukan tempat, yaitu di sini, di situ, dan di sana. Kata rujukan orang atau yang diperlakukan seperti orang, yaitu dia, ia, mereka, beliau. 3. Kata Kerja Kata kerja merupakan kata yang menyatakan suatu tindakan, keberadaan, pengalaman. Kata kerja dapat dibedakan menjadi dua, yaitu Kata Kerja Transitif Kata kerja transitif ialah kata yang membutuhkan objek dalam struktur kalimatnya. Contoh Dian menendang bola di lapangan. Kata bola pada kalimat tersebut memiliki kedudukan sebagai objek, tanpa adanya objek kalimat tersebut tidak akan sempurna. Kata Kerja Intransitif Kata kerja intransitif ialah kata yang tidak membutuhkan objek dalam struktur kalimatnya. Contoh Andi berdiri di depan pintu. Kata Yang Menunjukkan Urutan Waktu Kata yang menunjukkan urutan waktu merupakan kata yang memaparkan kejadian atau peristiwa degan waktu yang runtut. Pola urutan waktu ditentukan juga oleh urutan peristiwa. Contoh Pada tahun 1922 tepatnya tanggal 3 Juli Ki Hajar Dewantara bersama dengan rekan-rekan seperjuangannya mendirikan sebuah perguruan yang bercorak nasional, yaitu Perguruan Nasional Taman Siswa National Onderwijs Institut Taman Siswa. Jenis-Jenis Biografi Biografi dapat dilihat dari beberapa sisi yaitu sisi penulis, isi, persoalan yang dibahas, dan berdasarkan penerbitnya. Berikut ini jenis-jenis biografi 1. Berdasarkan Sisi Penulis Dilihat dari sisi penulis, biografi dapat dibagi menjadi dua, yaitu autoiografi dan biografi. Autobiografi ialah perjalanan hidup yang ditulis sendiri oleh tokoh yang tercatat perjalanan hidupnya sedangkan biografi ialah perjalanan hidupnya yang ditulis oleh orang lain. Berdasarkan izin penulisannya biografi dibagi menjadi dua yaitu Authorized biography, ialah biografi yang penulisannya seizin atau sepengetahuan tokoh didalamnya. Unauthorized biography, yaitu biografi yang ditulis seseorang tanpa sepengetahuan atau izin dari tokoh di dalamnya karena telah wafat. 2. Berdasarkan Isinya Jika dilihat dari sisi isinya biografi dapat dibagi menjadi dua, yaitu biografi perjalanan hidup dan biografi perjalanan karir. Biografi perjalanan hidup merupakan biografi yang berisi perjalanan hidup lengkap atau sebagian paling berkesan. Sedangkan biografi perjalanan karir merupakan biografi yang berisi perjalanan kariri dari awa karir hingga karir terbaru, atau sebagian perjalanan karir dalam mencapai sukses tertentu. 3. Berdasarkan Persoalan Yang Dibahas Jika dilihat berdasarkan persoalan yang dibahas biografi dibagi menjadi tiga, yaitu Biografi politik, yaitu penulisan tokoh-tokoh di negeri dari sudut politik. Dalam biografi semacam ini bahan-bahan biasanya dikumpulkan melalui riset. Namun, biografi ini kadang tidak lepas dari kepentingan penulis ataupun sosok yang ditulisnya. Intelektual biografi, yaitu biografi yang disusun melalui riset dan segenap temuan yang dituangkan penulisnya dalam gaya penulisan ilmiah. Biografi jurnalistik/sastra, berisi sebuah materi penulisan yang diperoleh berdasarkan hasil wawancara dari tokoh yang akan ditulis atau yang akan menjadi sebuah rujukan sebagai pendukung penulisan. Ini lebih ringan karena cuma keterampilan dan wawancara. 4. Berdasarkan Penerbitannya Jika dilihat dari sisi penerbit, biografi dibagi menjadi dua bagian, yaitu Buku sendiri, penerbitan buku kategori ini dilakukan atas inisiatif penerbit dengan seluruh biaya penulisan, percetakan, dan pemasaran yang ditanggung oleh produsen. Biografi dengan jenis ini biasanya memuat kisah hidup tokoh-tokoh yang diperkirakan akan menarik perhatian publik. Buku subsidi, untuk ongkos pembuatan buku dengan jenis ini sebagian dibiayai oleh sponsor. Biasanya pola ini dilakukan pada buku-buku yang diperkirakan dari segi komersial tidak akan laku atau kalaupun bisa dijual harganya sangat tinggi sehingga tidak terjangkau. Kelebihan Dan Kekurangan Biografi Berikut ini kelebihan biografi Merupakan teknik proyeksi yang banyak mengungkapkan tentang kehidupan batin seseorang. Bagi konselor yang mendapat latihan khusus akan mudah mendpatkan gambaran jiwa klien secara keseluruhan. Melalui teknik ini akan diperoleh pengertian tentang filsafat hidup seseorang, pandangan-pandangannya, cita-citanya dsb. Gambaran mengenai aspek-aspek yang penting dalam hidup klien sangat berguna bagi konselor atau guru. Riwayat hidup sangat berguna bagi kehidupan seseorang, karena dapat melukiskan perasaan dan tingkah lakunya sehingga ia lebih mengenal dirinya. Kadang-kadang dengan menulis riwayat dapat menjadi alat untuk melegakan perasaan katarsis. Berikut ini kekurangan biografi Harus diinterpretasikan dalam hubungannya dengan data yang berasal dari sumber lain. Dalam penulisannya riwayat hidup sangat tergantung pada kemampuan dan kecakapan individu dalam menulisnya. Dibutuhkan kemampuan dan latihan serta pengalaman yang cukup matang bagi seorang konselor untuk mengerti atau memahami persoalan yang ada dibalik kalimat yang dituliskan. Riwayat hidup bersifat subyektif. Baca Juga Pengertian Teks Eksposisi, Ciri-ciri, Struktur, Jenis, dan Contohnya Demikianlah informasi singkat mengenai artikel diatas. Semoga dengan penjelasan diatas dapat memudahkan kalian dalam memahami materi terkait dengan biografi, dan kalian sudah bisa memulai untuk menuliskan biografi kalian sendiri. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan kita semua.
Pengertian BiografiPengertian Biografi Menurut Ahli1. Toyidin 2013 2922. Wahono 3. Istiqomah 20154. Menurut Kemendikbud 201437 Ciri-Ciri Biografi1. Isi Tulisan2. Gaya Penulisan3. Memiliki Struktur Baku4. Memilih Konflik Masalah5. Memiliki Pesan MoralStruktur Biografi1. Orientasi 2. Kronologi Kejadian atau Urutan Peristiwa3. ReorientasiJenis-Jenis Biografi1. Jenis Biografi Berdasarkan Izin atau Sisi Penulisan 2. Jenis Biografi Berdasarkan Isinya a. Biografi perjalanan hidup b. Biografi perjalanan karir 3. Jenis Biografi Berdasarkan Bahan Penulisannya a. Biografi jurnalistik b. Biografi politik c. Biografi intelektual 4. Jenis Biografi Berdasarkan Penerbitnya a. Biografi buku subsidi b. Biografi buku sendiri Contoh Biografi Contoh Teks Biografi 1 Contoh Teks Biografi 2 Pengertian Biografi. Anda mungkin sudah pernah membaca teks biografi sejak duduk di bangku sekolah. Umumnya, biografi mengangkat kisah hidup tokoh terkenal atau pahlawan yang berdampak besar pada kehidupan masyarakat. Teks biografi ini sendiri sama seperti karya tulis lainnya yang juga memiliki pesan bagi pembacanya melalui pengalaman hidup seseorang. Supaya, pembaca bisa termotivasi, mendapatkan pandangan baru atau menemukan solusi bila masalah yang dihadapinya serupa. Tapi, Anda mungkin belum paham ada banyak jenis teks biografi. Sebelum mengenali hal itu, Anda perlu memahami pengertian, ciri-ciri, struktur hingga contoh teks biografi. Pengertian Biografi Biografi adalah sebuah karya sastra yang berisi mengenai riwayat hidup seorang tokoh terkenal. Secara etimologi, pengertian biografi berasal dari bahasa Yunani, yakni bios dan graphien. Kata bios berarti hidup dan gafrien berarti menulis, sehingga biografi merupakan tulisan yang berisi mengenai kehidupan seseorang yang biasanya memiliki dampak secara luas. Menurut KBBI, pengertian biografi merupakan riwayat hidup seseorang yang ditulis oleh orang lain. Jadi, biografi biasa dianggap sebagai suatu karya tulis yang berisikan rangkaian kisah nyata tentang seorang tokoh. Dalam sastra, biografi merupakan salah satu prosa baru yang menceritakan tentang perjalanan hidup seseorang, mulai dari awal kehidupannya di masa kecil hingga tumbuh dewasa dan meninggal dunia. Selain itu, biografi juga biasanya berisi hal-hal penting dalam hidupnya yang membuatnya terkenal, baik melalui karya, prestasi dan pemikirannya yang dinarasikan secara detail. Biografi sendiri terbagi menjadi dua macam, yakni biografi portrayal dan biografi ilmiah. Biografi portrayal adalah biografi yang menunjukkan sosok tokoh. Biografi ilmiah adalah biografi yang berisi sosok tokoh berdasarkan analisis dengan penggunaan konsep-konsep tertentu sehingga membentuk sebuah keterangan sejarah. Karena biografi disusun oleh orang lain alias bukan dari diri sendiri. Ada dua cara penyajian karakter dalam biografi. Pertama, karakter disajikan secara langsung oleh penulis biografi atau subjek biografi itu sendiri.. Kedua, karakter disuguhkan melalui kesaksian orang lain secara tidak langsung. Baca Juga Teks Prosedur Ciri-Ciri dan Contoh Lengkap Teks Anekdot Ciri-Ciri dan Contoh Lengkap Teks Narasi Ciri-Ciri dan Contoh Lengkap Teks Negosiasi Ciri-Ciri dan Contoh Lengkap Pengertian Biografi Menurut Ahli Para ahli pun memiliki pandangan berbeda-beda mengenai pengertian biografi, antara lain Mau menulis buku ajar tapi takut salah? Jadikan panduan ini pedoman dan Anda bisa mulai menulis buku ajar sekarang dengan benar!EBOOK GRATIS! Panduan Menulis Buku Ajar Versi Cepat Paham 1. Toyidin 2013 292 Menurut Toyidin, pengertian biografi adalah riwayat hidup seseorang atau tokoh yang ditulis oleh orang lain. Umumnya, orang-orang membaca biografi orang lain karena ingin tahu ideologinya, kehidupannya, perjuangannya, dan lain-lain. Hal-hal tersebut yang dianggap baik tentu diteladani dan dijadikan tolak ukur dirinya. 2. Wahono Wahono mendefinisikan pengertian biografi sebagai cerita yang bersifat faktual, yang mana cerita tersebut ditulis sesuai fakta-fakta yang disampaikan oleh penulis. Fakta tersebut bisa berupa keistimewaan orang yang sedang ditulis biografinya, prestasi, ideologi dan prestasi lainnya. 3. Istiqomah 2015 Menurut istiqomah, pengertian biografi adalah riwayat hidup seseorang yang diceritakan lewat tulisan. Istiqomah juga menyebutkan bahwa penulis dalam membuat biografi berperan sebagai orang ketiga. Dalam hal ini, penulis memiliki hak cipta atas karya tokoh yang dituliskan. Sedangkan, tokoh yang ditulis sebagai narasumber. 4. Menurut Kemendikbud 201437 Menurut kemendikbud, pengertian biografi merupakan teks yang mengisahkan tokoh atau pelaku, peristiwa, dan masalah yang dihadapinya. Baca Juga Teks Editorial Ciri-Ciri dan Contoh Lengkap Teks Biografi Ciri-Ciri dan Contoh Lengkap Teks Eksplanasi Ciri-Ciri dan Contoh Lengkap Teks Laporan Hasil Observasi Ciri-Ciri dan Contoh Lengkap Ciri-Ciri Biografi Biografi memiliki ciri-ciri tertentu yang bisa membedakannya dengan tulisan lain. Perbedaan ciri-ciri ini bisa diketahui isi dan tujuan dari tulisan tersebut secara langsung. Berikut ini, beberapa ciri-ciri biografi yang harus dipahami penulis maupun pembaca. 1. Isi Tulisan Isi tulisan biografi merupakan fakta-fakta yang disajikan dalam bentuk narasi. Fakta-fakta yang diangkat pun harus sesuai pengalaman pribadi tokoh yang dituliskan. Hal ini bisa berupa perjalanan hidup tokoh, mulai dari kelahiran, masa kecil, sekolah hingga kelulusan terakhirnya, kehidupan keluarga, prestasi dan lainnya. Intinya, biografi merupakan kisah nyata dari kehidupan seseorang yang memiliki pengaruh besar dalam masyarakat, seperti tokoh pahlawan. Hal inilah yang membedakan biografi dengan cerita pendek atau novel yang bersifat fiksi atau tidak nyata. Penulis bisa menyajikan perjalanan hidup seorang tokoh dalam bentuk tulisan biografi berdasarkan pengalaman, cerita orang-orang yang terkait dan bukti-bukti otentik lainnya. 2. Gaya Penulisan Gaya penulisan biografi cenderung kaku atau baku. Tapi, gaya penulisan biografi ini juga bisa tergantung pada tokoh yang diangkat dalam tulisan. Umumnya, gaya penulisan biografi akan lebih formal ketika membahas tokoh tokoh terhormat dan terpandang, seperti pahlawan RI. Jika Anda menuliskan biografi tokoh terkenal tetapi bukan pahlawan, maka gaya penulisannya biasanya lebih santai. Gaya penulisan yang santai ini bisa menggunakan kata sapaan yang terkesan akrab dengan pembaca, seperti kami, kita, kalian dan lainnya. Selain itu, pola pengembangan tulisan biografi bersifat kronologis dengan melibatkan beberapa unsur bahasa, seperti kata rujukan, kata hubung, waktu, kata kerja, tempat dan aktivitas. Kemudian dikembangkam secara naratif dan deskriptif. 3. Memiliki Struktur Baku Tulisan biografi juga disusun sesuai struktur baku yang berupa kejadian, orientasi atau reorientasi. Karena biografi merupakan tulisan berisi cerita hidup seorang tokoh yang berdampak positif, gaya penulisannya seringkali menggunakan bahasa Indonesia baku Teks biografi memang berbeda dengan novel maupun cerpen, tapi teks biografi juga harus memiliki setting tempat. Setting tempat ini bisa berbeda-beda tempat, tergantung dari kisah hidup si tokoh yang diceritakan. Karena, setting tempat ini menjadi salah satu ciri-ciri biografi yang wajib ada. Penulisan biografi juga harus menunjukkan kerangka waktu kejadian yang jelas. Struktur yang runtut akan memudahkan pembaca dalam memahami pesan dalam teks biografi tersebut. 4. Memilih Konflik Masalah Konflik merupakan suatu peristiwa atau fenomena sosial di mana terjadi pertentangan atau pertikaian, baik antar individu dengan individu, individu dengan kelompok, kelompok dengan kelompok, dan kelompok dengan pemerintah. Konflik masalah juga termasuk ciri-ciri biografi. Karena biografi menceritakan perjalanan hidup seseorang, maka sudah pasti memuat masalah maupun konflik dalam kehidupan. Teks biografi harus memuat konflik masalah yang dihadapi si tokoh agar bisa menjadi pembelajaran, hikmah dan solusi bagi pembacanya. 5. Memiliki Pesan Moral Teks biografi yang memuat perjalanan hidup seorang tokoh dari awal kehidupan hingga sekarang atau akhir hayatnya bertujuan untuk memotivasi dan memberi pembelajaran bagi pembacanya. Karena itu, biasanya teks biografi biasanya mengangkat kisah seorang tokoh terkenal atau berpengaruh besar di kehidupan masyarakat. Struktur Biografi Struktur tulisan biografi di awal dengan orientasi, urutan peristiwa kehidupan tokoh dan reorientasi. Berikut ini, penjelasan masing-masing struktur teks biografi. 1. Orientasi Orientasi adalah struktur pertama teks biografi yang memberikan gambaran awal tentang tokoh atau seseorang yang diangkat dalam teks biografi secara umum. Pada bagian itu penulis perlu memberi pengenalan tokoh secara umum, seperti nama, tempat dan tanggal lahir, latar belakang dan riwayat pendidikan orang tersebut. Dalam kata lain, orientasi berisi informasi mengenai peristiwa yang akan diceritakan untuk membantu pembaca, seperti siapa, kapan, di mana dan bagaimana. Tapi, pengenalan tokoh yang berfungsi sebagai intro dalam teks biografi ini cukup fokus membahas latar belakang keluarga tokoh, nama tokoh, riwayat pendidikan dan tempat tinggal yang dijabarkan secara naratif. 2. Kronologi Kejadian atau Urutan Peristiwa Struktur kedua biografi berupa rangkaian peristiwa yang disusun secara kronologis berdasarkan urutan waktu, meliputi kejadian-kejadian utama yang dialami si tokoh. Pada bagian ini, penulis juga perlu menguraikan hal-hal yang menarik, mengesankan, mengagumkan dan mengharukan dari kehidupan tokoh tersebut. Anda bisa menulisnya berupa urutan kehidupan si tokoh. Anda bisa menjelaskan suka duka yang dialami si tokoh. Anda pun perlu menulis pengalaman yang pernah dialami si tokoh dalam kehidupannya yang disertai dengan konflik. Tapi, Anda juga perlu menjabarkan tentang solusi yang dilalui oleh tokoh tersebut. 3. Reorientasi Struktur ketiga dalam penulisan biografi adalah reorientasi, yang berisi komentar evaluatif atau kesimpulan mengenai rangkaian peristiwa yang telah dijabarkan. Reorientasi lebih mengacu pada tanggapan dari penulis mengenai tokoh yang diangkat. Intinya, reorientasi adalah bagian akhir dari teks biografi yang berisi pandangan penulis mengenai seorang tokoh. Tapi, bagian reorientasi dalam teks biografi ini sifatnya opsional yang bisa ada maupun tidak afa. Sementara itu, Mulyadi 2016 menyangkal ketiga struktur biografi tersebut atau tidak bersifat mutlak. Karena, penyusunan teks biografi tergantung pada cara penulis menggambarkan tokoh yang diceritakan. Jenis-Jenis Biografi Menurut Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Kemdikbud, ada empat jenis teks biografi yang memiliki beberapa bentuk berbeda, antara lain 1. Jenis Biografi Berdasarkan Izin atau Sisi Penulisan Jenis biografi berdasarkan izin atau sisi penulisannya terbagi menjadi dua macam, meliputi a. Authorized biography Authorized biography adalah sebuah teks biografi yang penulisannya sudah mendapatkan izin atau sepengetahuan dari tokoh yang diceritakan. Isi biografi jenis ini dibuat atas izin tokoh guna menceritakan ulang kisah dan riwayat hidup seseorang dalam bentuk teks narasi. b. Unauthorized biography Unauthorized biography adalah sebuah teks biografi yang penulisannya tidak atas izin atau sepengetahuan tokoh yang diceritakan. Jenis biografi ini biasanya digunakan untuk menceritakan kehidupan seorang tokoh yang sudah meninggal dunia. 2. Jenis Biografi Berdasarkan Isinya Jenis-jenis biografi berdasarkan isinya juga terbagi menjadi 2 macam, meliputi a. Biografi perjalanan hidup Biografi perjalanan hidup adalah biografi yang berisi tentang perjalanan hidup seorang tokoh terkenal atau berpengaruh. Biografi jenis ini menceritakan perjalanan hidup seorang tokoh secara lengkap atau dianggap sangat berkesan. Dalam penulisan biografi jenis ini, penulis bisa menentukan sudut pandang kisag yang akan diceritakan. Misalnya, penulis bisa memilih kisah hidup si tokoh yang dianggap mengharukan. b. Biografi perjalanan karir Biografi perjalanan karier adalah biografi yang berisikan perjalanan karir dari tokoh yang diceritakan, mulai dari awal karirnya sampai sekarang atau akhir hayatnya. Anda juga bisa menceritakan perjalanan karir seorang tokoh dalam mencapai kesuksesan tertentu. Penulisan biografi perjalanan karir ini pun hampir mirip dengan biografi perjalanan hidup. Penulis bebas menentukan fokus pembahasannya dalam biografi. Misalnya, penulis hanya memilih kisah perjalanan karir seseorang yang inspiratif atau mencapai kesuksesan luar biasa. 3. Jenis Biografi Berdasarkan Bahan Penulisannya Jenis biografi berdasarkan bahan penulisannya juga terbagi menjadi 3 macam, meliputi a. Biografi jurnalistik Biografi jurnalistik adalah biografi yang bahan penulisannya diperoleh dari hasil wawancara langsung tokoh yang diangkat kisah hidupnya, baik dengan tokoh utama yang diceritakan atau tokoh pendukung, seperti keluarga atau kerabat dekat tokoh utama.. b. Biografi politik Biografi politik adalah jenis biografi yang biasanya membahas politik atau berisi kisah hidup tokoh politik. Penulisan biografi jenis ini berasal dari hasil riset yang biasanya juga berisi kepentingan penulis atau tokoh yang diceritakan. c. Biografi intelektual Biografi intelektual juga hampir sama dengan biografi politik yang bahannya diperoleh dari hasil riset. Tapi, biografi jenis ini biasanya mengangkat kisah hidup tokoh intelektual yang dipandang dari berbagai sudut pandang dan ditulis menggunakan gaya bahasa ilmiah. 4. Jenis Biografi Berdasarkan Penerbitnya Jenis-jenis biografi berdasarkan penerbitnya terbagi menjadi 2 macam, antara lain a. Biografi buku subsidi Biografi buku subsidi dibuat dan diterbitkan oleh sponsor yang berkaitan, mulai dari biaya produksi hingga penerbitan yang seluruh biayanya ditanggung oleh pihak sponsor. Sayangnya, biografi jenis ini tidak akan laku dijual atau terjual dengan harga jualnya terlalu tinggi hingga tak terjangkau. b. Biografi buku sendiri Biografi buku sendiri adalah jenis biografi tokoh yang dibuat buku oleh penerbit sendiri. Sehingga, seluruh biaya produksi, mulai dari penulisan, percetakan dan pemasaran ditanggung sendiri. Tujuan penulisan biografi buku sendiri ini untuk dijual bebas di pasaran dan mendapatkan perhatian publik. Contoh Biografi Berikut ini, salah satu contoh teks biografi yang bisa membantu menambah pemahaman Anda. Contoh Teks Biografi 1 Ardian Fikri lahir dari pasangan ayah Hasbullah dan ibu Fitria Nur Hamidah pada 14 Oktober 1995 di Yogyakarta, namun kedua orang tuanya telah berpisah. Ardian merupakan seorang penulis buku Best Seller berjudul Cara Asyik Menulis. Awal karir Ardian di dunia tulis menulis dimulai dari mengikuti ajang kejuaraan antar daerah. Keterampilan menulis Ardian semakin diasah. Kemampuan merangkai kata kalimat pun juga semakin baik. tidak heran jika banyak pembaca yang suka dengan karya-karyanya. Disamping itu, Ardian termasuk penulis yang cukup produktif dan aktif di media sosial. Pada awalnya Rivan tidak terlalu tertarik dengan tulis menulis, tetapi karena tingginya pembaca dari hasil-hasil karyanya, akhirnya Rivan melanjutkan menulis di sela-sela waktu yang padat. Kini, banyak karya buku-bukunya yang best seller. Bahkan dalam setahun ada 12 buku yang diterbitkan. Meskipun tidak semua menjadi best seller, tetapi cukup laris di pasaran dan menjadi idola karena pemikiran-pemikiran yang out of the box. Pengikut di media sosialnya juga cukup banyak diikuti oleh banyak orang. Contoh Teks Biografi 2 Raden Ajeng Kartini lahir pada tahun 1879 di kota Rembang. Ia anak salah seorang bangsawan yang masih sangat taat pada adat istiadat. Setelah lulus dari Sekolah Dasar, ia tidak diperbolehkan melanjutkan sekolah ke tingkat yang lebih tinggi oleh orang tuanya. Ia dipingit sambil menunggu waktu untuk dinikahkan. Kartini kecil sangat sedih dengan hal tersebut, ia ingin menentang tapi tak berani karena takut dianggap anak durhaka. Untuk menghilangkan kesedihannya, ia mengumpulkan buku-buku pelajaran dan buku ilmu pengetahuan lainnya yang kemudian dibacanya di taman rumah dengan ditemani Simbok Pembantunya. Akhirnya membaca menjadi kegemarannya, tiada hari tanpa membaca. Semua buku, termasuk surat kabar dibacanya. Kalau ada kesulitan dalam memahami buku-buku dan surat kabar yang dibacanya, ia selalu menanyakan kepada Bapaknya. Melalui buku inilah, Kartini tertarik pada kemajuan berpikir wanita Eropa Belanda, yang waktu itu masih menjajah Indonesia. Timbul keinginannya untuk memajukan wanita Indonesia. Wanita tidak hanya di dapur tetapi juga harus mempunyai ilmu. Ia memulai dengan mengumpulkan teman-teman wanitanya untuk diajarkan tulis menulis dan ilmu pengetahuan lainnya. Ditengah kesibukannya, ia tidak berhenti membaca dan juga menulis surat dengan teman-temannya yang berada di negeri Belanda. Tak beberapa lama ia menulis surat pada Ia memohon diberikan beasiswa untuk belajar di negeri Belanda. Beasiswa yang didapatkannya tidak sempat dimanfaatkan Kartini karena ia dinikahkan oleh kedua orangtuanya dengan Raden Adipati Joyodiningrat. Setelah menikah, ia ikut suaminya ke daerah Rembang. Suaminya mengerti dan ikut mendukung Kartini untuk mendirikan sekolah wanita. Berkat kegigihannya, Kartini berhasil mendirikan sekolah Wanita di Semarang, Surabaya, Yogyakarta, Malang, Madiun, Cirebon dan daerah lainnya. Nama sekolah tersebut adalah “Sekolah Kartini”. Ketenarannya tidak membuat Kartini menjadi sombong, ia tetap santun, menghormati keluarga dan siapa saja, tidak membedakan antara yang miskin dan kaya. Pada tanggal 17 September 1904, Kartini meninggal dunia dalam usianya yang ke-25, setelah ia melahirkan putera pertamanya. Setelah Kartini wafat, Abendanon mengumpulkan dan membukukan surat-surat yang pernah dikirimkan Kartini pada para teman-temannya di Eropa. Buku itu diberi judul “DOOR DUISTERNIS TOT LICHT” yang artinya “Habis Gelap Terbitlah Terang”. Artikel Terkait Teks Argumentasi Pengertian, Ciri-Ciri, dan Contoh Lengkap Teks Eksposisi Pengertian, Ciri-Ciri, dan Contoh Lengkap Teks Deskripsi Pengertian, Ciri-Ciri dan Cara Menulis Contoh Teks Deskripsi Contoh Lengkap Teks Berita Contoh Teks Biografi yang Bisa Dijadikan Referensi Contoh Teks Persuasif yang Baik dan Benar
Ilustrasi ciri teks biografi. sumber PooleCiri teks biografi yang paling mencolok adalah memuat cerita hidup seorang tokoh yang dianggap memiliki kisah teladan. Adapun dua ciri lain yang membuat teks biografi berbeda dengan jenis teks yang lain dalam sebuah karya, yaitu dari bentuk dan teks biografi sangat jelas dan memuat fakta sesungguhnya yang terjadi dalam kehidupan tokoh yang diulik. Biografi bukan merupakan jenis teks karangan yang bisa dibuat tanpa dasar dan sumber referensi yang dapat Teks Biografi yang Paling UmumIlustrasi ciri teks biografi. sumber dari teks biografi merupakan teks yang membahas kisah kehidupan seorang tokoh, di dalamnya memuat kelebihan, masalah atau kekurangan tokoh agar bisa menjadi teladan untuk pembacanya. Ciri teks biografi antara lainTeks biografi berisi informasi tentang tokoh yang berdasarkan fakta dan dituangkan ke dalam teks dalam bentuk pengalaman hidup seorang tokoh yang berupa perannya dalam memecahkan masalah sampai pada akhirnya sukses, sehingga patut menjadi biografi memiliki struktur yang jelas yang diawali dari perkenalan tokoh, kisah teladan, dan pelajaran yang bisa dipetik dari kisah tokoh Teks BiografiAdapun jenis-jenis teks biografi yang didasarkan pada isi dan penulisannya, yaituAutobiografi, yakni teks biografi yang ditulis sendiri oleh tokoh yang ada dalam yakni teks berisi kisah hidup seseorang yang ditulis oleh orang lain dan memuat kelebihan sang tokoh yang dapat diteladani oleh biography, yakni sebuah teks biografi yang sudah mengantongi izin dari tokoh yang ditulis sebelum penerbitan teks biography, yakni biografi yang penulisannya tanpa seizin dan sepengetahuan tokoh yang akan di tulis karena tokoh tersebut telah perjalanan hidup, yakni berisi sebuah perjalanan hidup lengkap seorang tokoh atau diambil dari bagian-bagian yang dianggap mempunyai perjalanan karir, yakni berisi sebuah perjalanan karir seorang tokoh mulai dari awal hingga karir yang dilakukan saat ini atau bisa juga perjalanan karir dalam mencapai sebuah politik, yakni penulisan cerita hidup tokoh suatu negara dilihat dari sudut pandang intelektual, yakni biografi ini hampir sama dengan biografi politik, persamaannya yaitu kumpulan bahannya yang didapatkan dari berbagai riset. Namun, penulisannya dituangkan dalam gaya bahasa jurnalistik, yakni sebuah biografi yang penulisannya didapatkan dari hasil wawancara dengan tokoh yang akan ditulis atau tokoh yang menjadi rujukan sebagai bahan pendukung 3 ciri teks biografi yang paling umum dan juga jenis-jenisnya yang ternyata ada banyak sekali jika dilihat dari sudut pandang isi dan sumbernya. IMA
biografi yang berisi perjalanan karir